Senin, 16 September 2013 0 komentar

Tasbih Cinta

Ketika rindu menyapa jiwa
cukup do'a dalam sepi yang menjadi saksi bukti
betapa tulusnya hati yang tengah menanti
dalam ketaatan...

mencoba tuk menyimpan segala aksara yang ku punya
lalu ku lantunkan dalam alunan doa-doa malamku pada-Nya
selalu kutemukan ia dalam tiap malam-malamku pada-Nya
ntahlah ini sebuah petanda atau hanya rindu yang tak bisa direda

Tepat 50.000 tahun yang lalu
sebelum langit dilamar oleh laut
Allah telah mengukir namamu disampingku
duhai engkau tulang rusukku

Di ujung malam ini
aku menceritakan tentangmu dengan-Nya
Ku ukir seuntai nama di hati
lalu ku tasbihkan kata cinta

Jika rembulan laksana bulir tasbih di angkasa
mungkin gugusan bintang yang berkilau itu asma-Nya
Dalam diam ini...
aku selalu berharap agar Allah menjagamu lebih dari Dia menjagaku.


Sabtu, 14 September 2013 2 komentar

Mencintaimu dalam Diamku :)

Mungkin, sedikit menatap ke arah senja
Rupanya jingga sudah mulai melenggang 
Dan pendar-pendar bayanganmu masih ada
Meski tak terlalu jelas, aku masih mampu mengingatnya dalam bingkai yang sama

Meski kini, sedikit demi sedikit kulangkahkan kaki untuk bergerak menjauh darimu
Dan maaf, jika kau rasakan hal yang berbeda, dariku
Aku mencintaimu dengan cara menjauh darimu
Bukan karena aku mulai tak menyukaimu, justru karena rasa ini yang kian dalam

Aku ingin menjagaku, juga menjagamu
Menjaga tulusnya hatimu, juga kesucian hatiku
Inilah caraku mencintaimu
Dalam diamku, dalam ketulusanku, dan dalam cara tak biasaku

Meski aku tahu, ini berat, ini sulit
Namun inilah cara terbaik bagi kita, agar tak terlalu saling mengharap
Karena sepantasnya kita hanya berharap padaNya :)
Biarkan saja, meski aku hanya bisa menyapamu lewat senandung doa
 
;