Siang itu handphone ku berbunyi,
ternyata ada pesan masuk dari Whatsapp
Teguh : de, coba deh beli buku Jangan
Bodoh Mencari Jodoh
Saya : Siapa penulisnya?
Teguh : Brili Agung Zaky Pradika
Saya : ooohhh iya sudah nanti aku liat
dulu di gramedia.
Esok hari nya saya langsung pergi ke
gramedia untuk mencari bacaan baru, karna saya sudah menargetkan sebulan harus
beli minimal 2 atau 3 buah buku.
Tarraaaaaaa.....
Buku “Jangan Bodoh Mencari Jodoh”
akhirnya bertemu juga dengan ku, setelah keliling-keliling satu gramedia. Mungkin
ini yang dinamakan jodoh. hehe
Hanya dengan sehari buku tersebut
terlahap, kemudian saya kepo dengan
penulisnya.
Brili Agung itu siapaa yaa?
Saya mulai searching, buka akun
twitternya ngubek-ngubek TL nya hingga habis.
Brili Agung..
perjuangannya untuk menggapai puncak
kesuksesan itu memang tidak mudah. Sayapun belajar banyak dari beliau, dengan kegigihan,
kerja kerasnya dan karna dia adalah inspirator saya.
Kebetulan tanggal 9 Februari 2014 saya bertemu dengan beliau,
bisa sharing meskipun sebentar dan mendapat tanda-tangannya di buku saya di
acara Seminar Parenting @MJWJ_Jakarta “Surat Cinta Untuk Calon Anakku” saya
semakin tau sosok brili agung itu seperti apa, dan sungguh beliau itu sosok
yang WAW bagi diri saya.
kenapa? Karna yang paling saya ingat
dari perkataan beliau “biarkan saja orang mencibirmu di media sosial, terus
berkarya dan lihat 10 tahun kedepan siapa yang mencapai puncak kesuksesannya
duluan”.
Sampai akhirnya ada motivasi tersendiri
di diri saya untuk menuliskan sebuah buku yang saat ini saya beri judul “Ketika
Jomblo Bicara Jodoh” InsyaAllah akan Launching di Cakung Jakarta Timur tanggal
23 February 2014. Pada acara MJWJ kemarin, saya bilang ke mas brili tentang
buku perdana saya tersebut, Alhamdulillah dapet motivasi lagi dari beliau.
Ternyata mas brili itu orang nya tidak seperti apa yang saya bayangkan,
meskipun beliau sudah mencapai titik puncak kesuksesannya, beliau tidak pernah
sombong akan apa yang telah ia raih tersebut.
Brili Agung Zaky Pradika, sosok pria
yang sangat mengispirasi saya terlebih beliau masih muda dan semangat juang
yang sangat tinggi. Apalagi saat saya membaca buku ke dua beliau yang berjudul “Mencitai Tak Bisa
Menunggu” Subhanallah sekali, semakin mengispirasi saya.
Ingin sekali rasanya bertemu kembali dan
bicara banyak dengan beliau, karna banyak sekali yang ingin saya ceritakan. Yaa,
sabar itu kuncinya karna saya percaya dan yakin suatu saat pasti dapat bertemu
kembali dengan beliau. Mungkin tidak saat ini, tapi nanti. Setidaknya dengan
tulisan yang sederhana ini dapat menggambarkan rasa terimakasih saya kepada
inspirator muda tersebut.
Terimakasih mas Brili Agung, saya minta
doa dari mas Brili agar Soft Launching buku perdana saya dapat berjalan dengan
lancar dan InsyaAllah akan berlanjut ke buku-buku selanjutnya. Sampai jumpa di
puncak kesuksesan.
“kesuksesan itu sederhana, asal ada
kesiapan ditambah kesempatan, kesempatan itu bagai udara disekeliling kita bisa
kita hirup kapan saja. tapi pertanyaannya apakah sudah disiapkan didiri kita?”
–Brili Agung Zaky Pradika-
(@dinanurhayatii)
0 komentar:
Posting Komentar