Sudah lama sekali akun blogger saya
tidak di bersihin dari para gelandangan dan sarang laba-laba, serta sampah yang
berserakan. Hehe
Sudah lama sekali hati penulis akun ini tidak di isi.
Yap, ini kali pertama saya jadi anak
kost-an.
Antara enak dan ngga enak, hidup serba
mandiri. Biasanya mau makan disiapin, dimasakin. Sekarang semuanya serba
sendiri.
Dari sini juga saya berlajar, dan benar-benar
belajar kehidupan.
Semuanya apa adanya, tidak ada fasilitas
yang saya bawa di kostan. Laptop dan handphone android pun sengaja saya tinggal
di rumah. Sebelum berangkat ngantor masak dulu, dan melakukan segala hal yang
ibu lakukan saat sebelum jadi anak kost-an
Benar-benar ingin belajar mandiri, tidak
bergantung pada orangtua.
Kaget memang, tapi inilah yang harus
saya jalani. Hidup dijakarta dengan modal yang pas-pasan. Dari uang tabungan
sendiri. dari sini juga saya belajar bagaimana cara memposisikan uang, dari sini
juga ke istiqomahan saya di uji.
Alhamdulillah saya serahkan semuanya kepadaNya,
baik dan buruknya. Sehingga apa yang saya jalani lancar.
Saya pernah merasa benar-benar down, dimana saat saya terkena musibah
disitulah otak saya berputar dan harus bergerak lebih cepat “bagaimana saya bisa mengatasi ini semua”
sedangkan orangtua serta sahabat berada jauh, namun Allah tak meninggalkan ku
sedetikpun.
Dia selalu menemaniku sampai aku musibah
ini selesai. Dan ada titik dimana keimanan ku pun diuji olehNya. Alhamdulillah
sampai saat ini tetap berpegang teguh pada pendirian.
Bener-bener hidup menjadi anak kost-an
tidak semulus yang saya bayangkan dahulu.
Tapi, saya bersyukur. Dari sini lah saya
belajar menyikapi segala hal dengan baik, belajar lebih dewasa dan tidak selalu
kekanak-kanakan dalam menyikapi masalah.
@dinanurhayatii
0 komentar:
Posting Komentar